Resep Mie Titi Khas Makassar #5ResepTerbaruku Oleh Thenayuan

Resep Mie Titi Khas Makassar #5ResepTerbaruku Oleh Thenayuan


Mie Titi Khas Makassar #5ResepTerbaruku oleh Thenayuan

Resep Mie Titi Khas Makassar #5ResepTerbaruku

Resep Mie Titi Khas Makassar #5ResepTerbaruku - Resep Mie Titi khas Makassar #5ResepTerbaruku favorit. Karena suami orang Makassar dan sudah setahun gak pulang, jadilah saya kali ini merasa tertantang untuk membuat makanan khas kota Makassar. Googling-googling, ketemulah yang namanya "Mie Titi". Dan karena saya sendiri belum pernah ke Makassar, jadi untuk rasanya tidak tau apakah sama dengan khas sana atau tidak. Hanya mengikuti resep yang ada, plus tanya-tanya sama sanak saudara disana. Tapi ternyata rasanya enak. Perpaduan antara gurih si kuah dengan kriuk-kriuk dari mie membuatnya jadi unik, dibanding olahan mie yang pernah saya buat. Let's cook it! ^^/ P.S : Resepnya agak dimodifikasi sesuai kesukaan saya dan kesediaan bahan di kulkas. Hhehe

Bahan - Bahan :

  • 2 (1/2 gelas) air
  • Bumbu (garam, lada, kaldu bubuk)
  • 1 bungkus mie telur (optional bisa pakai mie apapun yang disuka)
  • 10 ekor udang (jumlah sesuai selera saja)
  • 2 bonggol sawi hijau
  • 1 butir telur ayam
  • 3 siung bawang putih
  • 1/2 bawang bombay
  • 1 batng daun bawang (saya skip karena tidak ada di kulkas)
  • 2 cabai rawit keriting (level pedas sesuai selera)
  • 1 sendok tepung maizena
  • Secukupnya minyak untuk menumis

Langkah - Langkah :

  • Rebus mie telur hingga matang. Tambahkan garam di air rebusan mie untuk memberikan cita rasa tambahan pada mie. Tiriskan airnya kemudian digoreng hingga kering. Teksturnya menjadi kriuk-kriuk.
  • Cincang kasar (kecil-kecil) bawang putih. Iris-iris bawang bombay dan cabai. Potong-potong sawi. Udang bisa dipotong sesuai selera. Bisa ditambahkan isian lain seperti daging sapi, daging ayam, juga bakso. Optional sesuai selera masing-masing.
  • Rebus udang dengan air hingga matang, lalu tirskan. Jangan buang air kaldunya. Pisahkan saja dulu diwadah karena akan digunakan untuk kuah. Bisa juga pakai air kaldu dari rebusan daging ayam atau daging sapi, ya. ^^
  • Tumis bawang-bawangan hingga harum. Lalu masukan irisan cabai, sawi dan udang. Masukan semua air kaldu ke dalam panci. Jika kuahnya dirasa kurang banyak bisa ditambahkan sesuai selera, kok.
  • Di dalam panci yang mendidih, masukan telur yang sudah dipecahkan. Tidak perlu diaduk diwadah dulu ya, gais. Seperti telur kalau bikin mie. Aduk-aduk telurnya di dalam air hingga matang sempurna agar tidak bau amis. (Jika pakai daun bawang, sekalian dimasukan daun bawangnya). Larutkan maizena dengan sedikit air, lalu masukan ke dalam panci agar kuah agak mengental.
  • Tambahkan bumbu-bumbu. Garam, lada, kaldu bubuk secukupnya. Tes rasa untuk mendapatkan cita rasa yang maknyus. Kalau sudah cocok rasanya dan semua matang, tinggal matikan kompor.
  • Tata mie di atas piring, lalu siram kuah diatasnya. Bisa ditambahkan toping bawang goreng agar semakin yum-yum aroma dan rasanya. Selesai, deh! Paling enak disantap ketika kuah masih hangat dan mie dalam kondisi masih kriuk-kriuk.
  • Tips tambahan! Kalau mienya masih sisa banyak, simpan saja di toples untuk dimakan nanti. Atau kalau kuahnya habis duluan, mienya bisa jadi camilan enak anak-anak, sekalian para Ibu-Ayah nostalgia jajanan masa kecil kayaknya. Hhihi


Posting Komentar